RAPAT KOORDINASI DAN PEMBINAAN PENGADILAN TINGGI AGAMA BALI
DAN PENGADILAN AGAMA SE WILAYAH HUKUM PENGADILAN TINGGI AGAMA BALI
“MEMBANGUN SINERGITAS DAN KREDIBILITAS DEMI TERWUJUDNYA PELAYANAN PRIMA”
Laleatul Anisa Faradiba, S.H.
Pada tanggal 18 Januari 2023 M, bertepatan dengan tanggal 25 Jumadil Akhir 1444 H bertempat di Hotel Aston Gatot Subroto Badung, Pengadilan Tinggi Agama Bali mengadakan acara Rapat Koordinasi dan Pembinaan Pengadilan Tinggi Agama Bali dan Pengadilan Agama se-Wilayah Hukum Pengadilan Tinggi Agama Bali yang bertema “Membangun sinergitas dan kredibilitas demi terwujudnya pelayanan prima”. Pengadilan Tinggi Agama Bali merupakan satker baru yang telah diresmikan pada tanggal 5 Desember 2022 di Tanjung Pinang oleh Ketua Mahkamah Agung. Secara graduasi dan fungsional Pengadilan Tinggi Agama Bali mempunyai kedudukan penting, terutama sebagai perwakilan Mahkamah Agung dalam hal pembinaan dan pengawasan tehadap PA di wilayah hukumnya.
Secara operasional PTA Bali masih dalam kondisi yang serba terbatas yakni belum memiliki gedung dan fasilitas-fasiltas lainnya yang memadai. Dalam kondisi yang sangat terbatas baik gedung, fasilitas dan SDM ini tidaklah boleh membatasi kreatifitas dan inovasi. Pengadilan Tinggi Agama Bali harus tetap berkreatifitas tetap berinovasi untuk memberikan pembinaan dan pengawasan sabagai tupoksinya.
Dalam serba keterbatasan, momen pelantikan sekretaris Pengadilan Tinggi Agama Bali dikemas dengan pembinaan dan pengucapan pakta integritas untuk melaksanakan salah satu tupoksi Pengadilan Tinggi Agama Bali. Kegiatan ini dilaksanakan dengan pembiayaan ditanggung bersama-sama antara Pengadilan Tinggi Agama dan satker-satker se Wilayah Hukum Pengadilan Tinggi Agama Bali. Event ini adalah kegiatan pertama di luar kantor Pengadilan Tinggi Agama, dalam rangka pembelajaran bagi aparatur Pengadilan Tinggi Agama terkait pelaksanaan event-event seperti ini, sekaligus meningkatkan pemahaman tentang pelaksanaan tupoksi seluruh jajaran baik di Pengadilan Tinggi Agama atau di Satker-Satker dibawahnya.
Ada 5 pola pembelajaran yang efektif :
- Learning to know / Bagaimana belajar menjadi tahu
- Learning to do / Bagaimana belajar untuk menjadi terampil
- Learning to be / Bagaimana belajar untuk menjadi pantas
- Learning to life together / Belajar untuk bisa bekerjasama
- Learning to learn / Belajar untuk tetap belajar.
Semoga kegiatan ini bermanfaat untuk pribadi maupun untuk lingkungan kerja di Pengadilan Tinggi Agama Bali dan seluruh Pengadilan di Wilayah Hukum Pengadilan Tinggi Agama Bali.